AKU YANG MEMBANGUN
- Rincian
- Diterbitkan hari Minggu, 26 Mei 2024 00:00
- Ditulis oleh Richard Tri Gunadi
- Dibaca: 3841 kali
Baca: DANIEL 4
Setiap orang yang tinggi hati menjijikkan bagi Tuhan; ia pasti tidak akan luput dari hukuman. (Amsal 16:5)
Bacaan Alkitab Setahun:
Nehemia 7
Banyak orang hidupnya berhasil dan makin berhasil karena takut akan Tuhan, gigih bekerja, terus belajar, dan giat membangun. Ada yang berhasil membangun usaha kulinernya sampai membuka beberapa cabang. Ada yang berhasil membangun jasa rental yang semula hanya satu mobil, kini punya puluhan mobil. Ada yang berhasil memimpin pelayanan di gereja, dulu jemaat hanya puluhan, sekarang ribuan orang.
Tidak salah kita berkata, aku yang membangun ini atau itu. Betul kita yang membangun dan hasilnya bisa dilihat dan dirasakan banyak orang. Namun, hati-hati dengan hati kita dan jangan sampai tinggi hati mencemarinya. Nebukadnezar adalah raja Babel yang disertai Tuhan, sehingga kerajaan Babel menjadi besar dan mulia (ay. 30). Sayangnya, Nebukadnezar jatuh dalam dosa tinggi hati. Melalui mimpi, Tuhan sebetulnya sudah memperingatkannya (ay. 5). Melalui Daniel, Nebukadnezar mendapatkan arti mimpinya. Betul perkataan Nebukadnezar bahwa dia yang membangun Babel, tapi dia tidak mau mengakui campur tangan Tuhan dalam keberhasilannya. Nebukadnezar harus mengalami tujuh masa menjadi seperti hewan (ay. 33), lalu sadar dan mengakui Allah yang meninggikan dan memuliakannya (ay. 37).
Kalau saat ini segala usaha kita dibuat berhasil, selalu sadari itu semua karena campur tangan Tuhan. Betul kita sudah melakukan usaha ini dan itu, kita berhasil membangun, kita berhasil memimpin, tapi jangan pernah meninggikan diri. Pujilah Tuhan dan selalu akui bahwa segala usaha kita berhasil karena campur tangan Tuhan.
—RTG/www.renunganharian.net
SEGALA USAHA KITA DIBUAT BERHASIL DAN BERTUMBUH
KARENA CAMPUR TANGAN TUHAN
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan kami.
Rek. BCA No. 456 500 8880 a.n. Yayasan Pelayanan Gloria