MELUNAKKAN HATI TUHAN
- Rincian
- Diterbitkan hari Jum'at, 18 November 2022 00:00
- Ditulis oleh Endang B. Lestari
- Dibaca: 8204 kali
Baca: ZAKHARIA 7
“Beginilah firman TUHAN semesta alam: Laksanakanlah hukum yang benar dan tunjukkanlah kesetiaan dan kasih sayang kepada masing-masing!” (Zakharia 7:9)
Bacaan Alkitab Setahun:
Kisah Para Rasul 26-28
Apa yang biasa dilakukan anak-anak kepada orang tua ketika mereka menginginkan sesuatu? Mendadak baik dan rajin. Membuatkan minuman kesukaan sang ayah. Memijat punggung tanpa diminta. Membantu melakukan pekerjaan rumah tangga dan lain sebagainya. Mereka rela melakukannya demi melunakkan hati orang tua supaya keinginannya dikabulkan.
Hukum Allah mewajibkan orang Yahudi berpuasa pada bulan ketujuh, tepatnya pada hari raya Pendamaian (Im. 23:27). Namun mereka menambahkan sebuah puasa pada bulan kelima guna memperingati pembinasaan Bait Suci oleh pasukan Nebukadnezar. Rupanya, hal itu dilakukan untuk melunakkan hati Tuhan! Karena itu setelah Bait Suci dibangun kembali mereka ingin tahu, apakah masih perlu meratapi kehancuran Rumah Tuhan dengan berpuasa? Umat Yahudi di Betel pun mengutus Sarezer dan Regem-Melekh untuk menanyakan hal ini kepada imam-imam dan para nabi. Malang, bukan memperoleh jawaban yang sesuai harapan, mereka malah ditegur Tuhan karena kemunafikannya. Tuhan menolak puasa yang dilakukan dengan cara dan tujuan yang tidak benar.
Apakah ibadah kita tertuju bagi kemuliaan Tuhan atau hanya mencari kepentingan sendiri? Sekalipun keduanya terwujud dalam tindakan lahiriah yang sama, Dia tidak akan mudah terkecoh dengan kesalehan yang palsu. Karena itu hendaklah kiranya kita sunggguh-sungguh merasa lapar dan dahaga akan Dia dan kebenaran-Nya. Biarlah segala bentuk ibadah kita lakukan bagi Tuhan dengan memandang firman-Nya, sebagai upaya untuk menyenangkan hati-Nya dan mendapatkan perkenan-Nya.
—EBL/www.renunganharian.net
TUHAN TIDAK TERKECOH DENGAN KESIBUKAN KITA MELAKUKAN RITUS.
DIA MAMPU MELIHAT SEBERAPA LAPAR DAN DAHAGANYA KITA AKAN KEBENARAN-NYA.
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan kami.
Rek. BCA No. 456 500 8880 a.n. Yayasan Pelayanan Gloria