MENGALAH UNTUK MENANG
- Rincian
- Diterbitkan hari Minggu, 12 Jun 2022 00:00
- Ditulis oleh Kumalawaty Sundari
- Dibaca: 7709 kali
Baca: 2 RAJA-RAJA 18:26-37
Tetapi rakyat itu berdiam diri dan tidak menjawab dia sepatah kata pun, sebab ada perintah raja, bunyinya: “Jangan kamu menjawab dia!” (2 Raja-raja 18:36)
Bacaan Alkitab Setahun:
Ester 1-3
Celaan yang dilontarkan oleh utusan raja Asyur saat bangsa itu sedang mengepung Yerusalem semakin membuat segenap bangsa putus asa, apalagi dengan lantangnya mereka mengatakan bahwa allah-allah bangsa lain tidak dapat berbuat apa-apa saat Asyur menyerang dan hal yang sama juga akan terjadi pada bangsa Israel. Namun, dengan tidak membalas caci maki tersebut dan berharap sepenuhnya kepada Tuhan, akhirnya Tuhan sendiri yang mengalahkan Asyur serta membuat Sanherib terbunuh.
Adakalanya ingin sekali kita membalas dengan telak hal menyebalkan yang menyerang kita, tetapi kisah bangsa Israel yang tidak tertarik untuk beradu mulut dengan juru minuman agung raja Asyur, melainkan memilih untuk berdiam diri di hadirat Tuhan, malah akhirnya memberikan kemenangan besar atas bangsa yang kuat itu. Meskipun kita merasa tidak diperlakukan dengan adil, memaksakan diri untuk menang atas orang lain yang menghina kita hanya akan menguras habis energi kita dan tidak akan ada perubahan yang berarti sampai kita menyerahkan permasalahan kita ke dalam tangan Tuhan.
Mari di bawah hikmat Tuhan dengan sabar kita menanggung cercaan yang bertujuan untuk melemahkan iman kita karena kalau kita membiarkan Dia yang mengatasi persoalan kita, niscaya “serangan” mereka tidak akan menggoyahkan kita sama sekali dan pada waktu-Nya, Tuhan sendiri yang akan menunjukkan kebesaran-Nya.
—KSD/www.renunganharian.net
SABAR MENANGGUNG DERITA UNTUK SESAAT BERARTI
MEMBIARKAN TUHAN BEKERJA DENGAN DAHSYATNYA
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan kami.
Rek. BCA No. 456 500 8880 a.n. Yayasan Pelayanan Gloria