BIBIT YANG BERBOBOT
- Rincian
- Diterbitkan hari Kamis, 05 Agustus 2021 00:00
- Ditulis oleh Endang B. Lestari
- Dibaca: 9015 kali
Baca: HAKIM-HAKIM 11:1-11
Adapun Yefta, orang Gilead itu, adalah seorang pahlawan yang gagah perkasa, tetapi ia anak seorang perempuan sundal; ayah Yefta ialah Gilead. (Hakim-hakim 11:1)
Bacaan Alkitab Setahun:
Yesaya 22-26
Sebagian orang gemar menilai seseorang atas dasar bibitnya. Bibit yang dimaksud adalah mengenai latar belakang. Asalnya dari mana, dididik dengan cara bagaimana dan oleh siapa. Hal ini menjadi penting dengan alasan bahwa watak atau karakter seseorang berpotensi diturunkan dari garis keturunan atau keluarga. Akibatnya banyak anak dipandang sebelah mata atas dasar latar belakang orang tuanya.
Yefta memiliki asal-usul yang kelam. Ia anak dari perempuan sundal yang bukan merupakan istri ayahnya. Ia dibenci dan diusir oleh saudara-saudaranya seayah. Yefta pun bergabung dengan geng perampok. Tetapi kemudian Yefta dipercaya untuk membebaskan Israel dari orang Amon. Bagaimana Yefta dapat dipandang layak untuk dipakai oleh Tuhan? Yefta menyadari kuasa dan karya Tuhan. Ia mau beriman dan berserah kepada Allah.
Bukan perkara mustahil bagi Allah untuk mencurahkan anugerah-Nya kepada orang-orang yang dipandang sangat tidak layak. Dunia boleh meremehkan orang dengan latar belakang suram. Namun Allah bisa memakai siapa pun menjadi alat-Nya. Dia tidak memanggil seseorang atas dasar bibit, bebet dan bobot karena Dia sanggup mengubah masa lalu yang kelam menuju masa depan yang penuh harapan. Atas dasar ini maka latar belakang kehidupan yang buruk bukan alasan bagi kita untuk tidak percaya kepada Tuhan, atau menolak didikan-Nya. Syukur kepada Allah karena Dia menerima masa lalu kita. Mari nyatakan rasa syukur ini dengan menyediakan diri untuk dibentuk menjadi alat-Nya yang berkenan bagi kemuliaan-Nya!
—EBL/www.renunganharian.net
KUALITAS DIRI ORANG PERCAYA BERGANTUNG PADA KETAATAN
DAN PENYERAHAN DIRINYA KEPADA BAPA
Anda diberkati melalui Renungan Harian?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan kami.
Rek. Renungan Harian BCA No. 456 500 8880 a.n. Yayasan Gloria