PENOLONG SEJATI
- Rincian
- Diterbitkan hari Sabtu, 21 November 2020 00:00
- Ditulis oleh Piter Randan Bua
- Dibaca: 9157 kali
Baca: Mazmur 146
Janganlah percaya kepada para bangsawan, kepada anak manusia yang tidak dapat memberikan keselamatan. (Mazmur 146:3)
Bacaan Alkitab Setahun:
Roma 8-10
Dalam tradisi masyarakat kuno lazim bahwa seorang pahlawan didewa-dewakan dan dipuja-puja. Semua rakyat harus datang kepadanya dan berlindung di bawah naungannya. Ia dijadikan sebagai pelindung dan kubu pertahanan. Hal ini terlihat saat Daud berhasil mengalahkan bangsa Filistin. Ketika Daud masuk kota ia disambut dengan tari-tarian dan diagung-agungkan dengan syair-syair puisi.
Dalam perjalanan selanjutnya sepertinya tradisi-tradisi itu masih berlaku. Orang-orang masih menjadikan pembesar-pembesar sebagai tumpuan utama. Mungkin juga terhadap Daud sebagaimana terlihat dalam bacaan mazmur hari ini. Karena itulah Sang Pemazmur berkata, “Tidak.” Janganlah percaya kepada bangsawan. Janganlah menaruh harapan-harapan pada mereka sebab mereka juga hanyalah anak-anak manusia. Mereka memiliki kemampuan terbatas dan pada akhirnya akan menjadi tanah. Hanya Tuhanlah penolong sejati karena itu berharaplah hanya kepada-Nya.
Di masa sekarang hal dewa-mendewakan seseorang bisa saja masih terjadi. Bisa terhadap para pemimpin atau pahlawan. Bisa pula pada mereka yang kaya dengan banyak uang atau kepada mereka yang dianggap sakti dengan kekuatan magis.
Agar tak terjebak dalam hal serupa bersikaplah seperti nasihat pemazmur bahwa hanya Allah yang patut dipuja dan diagungkan. Jangan mendewakan manusia melainkan puji dan sembahlah Allah sebab hanya Dialah penolong sejati. Penolong yang tak terbatas. Penolong dari generasi ke generasi.
—PRB/www.renunganharian.net
MENGANDALKAN MANUSIA AKAN TIBA PADA KEKECEWAAN.
MEMERCAYAI ALLAH AKAN MEMILIKI KEBAHAGIAAN SEJATI.
Anda diberkati melalui Renungan Harian?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan kami.
Rek. Renungan Harian BCA No. 456 500 8880 a.n. Yayasan Gloria