SUARA TUHAN DI BALIK BENCANA
- Rincian
- Diterbitkan hari Selasa, 16 Oktober 2018 00:00
- Ditulis oleh Eddy Nugroho
- Dibaca: 11867 kali
Baca: Yoel 1
Ceritakanlah tentang itu kepada anak-anakmu, dan biarlah anak-anakmu menceritakannya kepada anak-anak mereka, dan anak-anak mereka kepada angkatan yang kemudian. (Yoel 1:3)
Bacaan Alkitab Setahun:
Markus 8-9
Hampir setiap hari kita disuguhi berita bencana di layar kaca. Gempa bumi, banjir bandang, tanah longsor, gunung meletus silih berganti menghiasi berita. Apakah bumi yang semakin tua? Atau ulah manusia semakin menggila mengeksploitasi bumi demi uang? Atau Tuhan mulai bosan dengan tingkah polah kita? Semuanya hanya tanya dan jawabnya terdengar sayup-sayup tak jelas. Apa makna terjadinya bencana bagi kita? Apa pula hikmah yang bisa kita petik dari petaka yang terjadi?
Nubuat apa yang disampaikan nabi Yoel? Serbuan belalang yang mengerikan! Begitu mengerikan karena bencana sehebat itu tidak pernah terjadi sebelumnya. Di ayat 4 ada keterangan tentang empat jenis belalang yang muncul susul-menyusul: belalang pindahan, belalang pengerip, belalang pelompat, dan belalang pelahap. Dapat kita perkirakan betapa besarnya "pasukan" belalang ini. Seluruh dedaunan luluh lantak digunduli dan tanaman dibuat rata dengan tanah. Bagi masyarakat agraris, bencana ini sangat mengerikan.
Kendati bukan berwujud hama belalang, negeri kita akhir-akhir ini tak sepi dari bencana. Seruan Yoel untuk bangun dan meratap mengajak kita untuk memaknai bencana atau krisis dengan doa dan keprihatinan seraya bertanya, "Apa suara Tuhan yang hendak diperdengarkan buat bangsa kita?" Kiranya kita belajar untuk peka mendengar suara Tuhan dari balik bencana yang terjadi. Semoga kita juga diberi keberanian untuk mewartakan suara Tuhan agar bangsa ini dapat belajar dari bencana dan bertobat dari dosa-dosanya.
—ENO/www.renunganharian.net
KITA INI MAKHLUK PEMBELAJAR, JADI BISA BELAJAR
DARI APA SAJA BAHKAN DARI BENCANA SEKALIPUN
Anda diberkati melalui Renungan Harian?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan kami.
Rek. Renungan Harian BCA No. 456 500 8880 a.n. Yayasan Gloria