WARTAKAN KABAR SUKACITA
- Rincian
- Diterbitkan hari Selasa, 02 Januari 2018 00:00
- Ditulis oleh Samuel Yudi Susanto
- Dibaca: 12044 kali
Baca: Lukas 1:46-56
Lalu kata Maria, “Jiwaku memuliakan Tuhan, dan hatiku bergembira karena Allah, Juruselamatku.” (Lukas 1:46-47)
Bacaan Alkitab Setahun:
Kejadian 4-6
Kegembiraan adalah respons positif atas peristiwa kehidupan. Kegembiraan pun menjadi penanda datangnya kebahagiaan karena menemukan sesuatu yang berharga, menerima rahmat yang tidak terbayangkan. Misalnya: ketika bertemu sahabat yang lama tak berjumpa, lulus ujian, mendapat pekerjaan baru, permohonan kita dikabulkan, Tuhan datang memberikan peneguhan, dan sebagainya. Kegembiraan bisa diwujudkan dalam berbagai cara. Salah satunya adalah pujian kepada Tuhan yang telah menunjukkan perbuatan-perbuatan-Nya yang begitu ajaib.
Injil hari ini mengisahkan pujian dan kegembiraan ketika terjadi perjumpaan dua perempuan yang menjadi tokoh penting dalam sejarah keselamatan manusia yakni Maria dan Elisabet. Perjumpaan antara keduanya menghasilkan sukacita bagi dunia. Keduanya memberitakan sukacita yang datang dari Allah lewat pujian sukacita. Maria berkata, “Jiwaku memuliakan Tuhan. Hatiku bergembira karena Allah, Juruselamatku.” Pujian manusia yang agung bagi Tuhan dengan memuliakan nama-Nya.
Dari perjumpaan Maria dan Elisabet yang dipenuhi sukacita itu kita dapat belajar bahwa kita seyogyanya selalu merasa bersyukur dan bergembira oleh karena kasih Allah yang kita terima setiap hari. Pujian kepada Allah yang disertai rasa syukur sama artinya sebuah kabar sukacita yang kita wartakan. Mari wartakan kasih, rahmat, anugerah keselamatan, dan kebaikan Tuhan yang telah kita terima kepada setiap orang. Sukacita bahwa Yesus telah lahir dan memberi damai sejahtera di setiap hati umat-Nya.
—SYS/www.renunganharian.net
KETIKA KITA MENGHARGAI KASIH DAN KEBAIKAN-NYA,
KITA TIDAK AKAN MAMPU MENAHAN HATI
UNTUK TIDAK MEWARTAKAN SUKACITA INI KEPADA SESAMA
Anda diberkati melalui Renungan Harian?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan kami.
Rek. Renungan Harian BCA No. 456 500 8880 a.n. Yayasan Gloria