BUNGLON MASA KINI
- Rincian
- Diterbitkan hari Kamis, 23 November 2017 00:00
- Ditulis oleh Linawati Santoso
- Dibaca: 10638 kali
Baca: Kisah Pr. Rasul 5:1-11
Tetapi Petrus berkata, “Ananias, mengapa hatimu dikuasai Iblis, sehingga engkau mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari hasil penjualan tanah itu?” (Kisah Pr. Rasul 5:3)
Bacaan Alkitab Setahun:
Roma 14-16
Bunglon dikenal sebagai hewan dengan teknik penyamaran yang unik. Sewaktu berada di dekat dedaunan hijau, warna kulitnya berubah menjadi hijau. Ketika ia berada di atas batang pohon berwarna cokelat, warna kulitnya berubah menjadi cokelat.
Rupanya teknik penyamaran tidak hanya dimiliki oleh bunglon, tetapi juga diadopsi oleh banyak orang, tidak terkecuali anak-anak Tuhan. Apabila bunglon melakukan penyamaran demi melindungi diri dari musuh, manusia melakukannya agar mendapat perkenanan dari sesamanya. Hal inilah yang dilakukan oleh Ananias dan Safira.
Pasangan suami istri itu menjual sebidang tanah lalu bersepakat menahan sebagian hasil penjualannya sebelum diberikan kepada para rasul (ay. 1-2). Sebenarnya, tidak apa-apa memberikan sebagian saja hasil penjualan tanah itu untuk pekerjaan Tuhan. Masalahnya, di hadapan para rasul dan semua orang, Ananias dan Safira mengatakan bahwa mereka memberikan seluruh hasil penjualan tanah mereka (ay. 3-5, 8-10). Mereka membohongi jemaat dan rasul Tuhan untuk mengejar sanjungan dan kemuliaan diri sendiri yang merusak ketulusan jemaat mula-mula yang baru saja terbentuk.
Manusia dengan teknik penyamaran tentu tidak asing bagi kita. Waspadalah agar diri kita tidak termasuk di dalamnya. Manusia mungkin dapat mengelabui sesamanya, tetapi mereka tidak dapat mendustai Allah, sebab tidak ada yang tersembunyi bagi Dia. Daripada melakukan teknik penyamaran lebih baik mengejar ketulusan. Bukankah itu yang menyenangkan hati Tuhan?
—LIN/www.renunganharian.net
MATA TUHAN MENJELAJAHI SEGALA SESUATU;
BAHKAN SETIAP MAKSUD DAN KEHENDAK HATI TERBUKA DI HADAPAN-NYA
Anda diberkati melalui Renungan Harian?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan kami.
Rek. Renungan Harian BCA No. 456 500 8880 a.n. Yayasan Gloria