LIDAH
- Rincian
- Diterbitkan hari Jum'at, 17 April 2015 00:00
- Ditulis oleh Gigih Dwiananto
- Dibaca: 12566 kali
Baca: Yakobus 3:1-12
Dengan lidah kita memuji Tuhan dan Bapa kita. (Yakobus 3:9)
Bacaan Alkitab Setahun:
2 Samuel 17-18
Ketika berkunjung ke Universitas Kristen Cipta Wacana, Malang, untuk mengadakan pelatihan vokal singkat, profesor musik dari Korea Selatan, Eunyong Chi, menjelaskan bahwa lidah merupakan bagian penting dalam menyanyi. Selain teknik pernapasan dan teknik menggemakan suara, lidah juga berperan krusial dalam bernyanyi. Mulut yang dibuka lebar dapat memperjelas artikulasi, sedangkan lidah yang lentur dan terlatih dapat membantu penyanyi untuk mencapai nada-nada tinggi yang sulit.
Lidah merupakan bagian tubuh yang kecil, tetapi dapat membawa dampak yang besar. Lidah diibaratkan seperti api, yang walaupun semula kecil saja nyalanya, pada akhirnya mampu membakar hutan belantara yang luas. Begitu juga lidah yang “menyala-nyala” dapat menyebabkan perkara sepele jadi pertengkaran hebat. Lidah yang tidak terkendali bisa mendatangkan kejahatan luar biasa yang merugikan manusia.
Yakobus mengingatkan bahwa kita bisa memakai lidah yang sama untuk memuji Tuhan atau untuk mengutuki sesama; kita bisa mengeluarkan perkataan berkat atau kutuk. Jika kita bisa mengendalikan lidah, kita akan mampu untuk menggunakannya bagi perkara-perkara yang mulia. Seperti lidah membantu penyanyi mencapai nada tinggi, lidah yang terkendali memampukan kita untuk memuliakan Allah yang Mahatinggi.
Bagaimana kita mengendalikan lidah? Tentu saja bukan dengan kekuatan sendiri, melainkan dengan mempersilakan Roh Kudus mengerjakan buah Roh—pengendalian diri—dalam hidup kita.—GDO
DENGAN LIDAH YANG TERKENDALI,
KITA MAMPU MEMULIAKAN ALLAH YANG MAHATINGGI
Anda diberkati melalui Renungan Harian?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan kami.
Rek. Renungan Harian BCA No. 456 500 8880 a.n. Yayasan Gloria